Minggu, 13 November 2011

Resensi Novel "KASIHKU DI SIRANDU "

Nama Pengarang     : Drs. K. Soemarno
Penerbit                  :  Mitra Gama Widya
Tahun Penerbit        :  1996
Tebal Buku              :  70 lembar

          
               Legiman yang kembali ke desa dan dipercaya memimpin warga Sirandu untuk mengembalikan fungsi tanah, sungai, tanaman atau pohon-pohon sesuai cita-cita Legiman. Ia juga menemukan cintanya di Sirandu bersama Asri.
                   Drs. K. Soemarno, lahir di Banjarnegara pada tanggal 15 Mei 1947. Ia memulai karirnya sebagai guru pada sebuah SMP swasta di Semarang, sejak awal tahun 1969 ketika ia masih kuliah. Pada peringatan HUT Emas Kemerdekaan RI 1995, ia memperoleh peringkat 2 guru teladan tingkat nasional untuk jenjang guru SLTA.
                  Secara organisasi dan administrasi, warga desa diatur oleh Karang Taruna Sirandu. Adapun pengolahan tanah, air dan lingkungan lainnya dipimpin oleh Legiman. Legiman sebagai ketua Karang Taruna, Pak Iskandar dan pihak-pihak lainnya sudah mengadakan perjanjian. Pihak lain tersebut adalah orang-orang yang memiliki tanah yang akan digarap, terutama Pak Mustar. Setelah berbulan-bulan, rencana yang dijalankan pun mulai ada hasil. Sekarang lingkungan Sirandu menjadi asri dan banyak tanaman yang tumbuh. Atas keberhasilan itu, warga desa mengadakan pesta. Pada acara tersebut banyak orang-orang yang memanggil Legiman dengan sebutan "Lelaki Gila Tanaman" atau singkatannya Legiman. Di acara tersebut Legiman bertemu dengan Asih, anak Pak Mustar. Mereka berdua pun mulai merasakan benih-benih cinta. Lalu Asih pun mendapat julukan dari warga desa yaitu, "Asri dan Bersih".


Manfaat dan kepada siapa buku ini ditulis :
:. Berbakti kepada lingkungan dapat dimulai dari hal-hal yang terdekat dengan kita.
:. Memulai perubahan dari hal yang terkecil menjadi perubahan besar.
:. Dasar untuk mengabdi pada linkungan maupun negara tidak tergantung pada tingginya pendididkan tetapi dari diri kita sendiri.

:: buku ini ditujukan untuk para pembaca, teerutama siswa/siswi SLTA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar